Sabtu, 18 Juni 2011

another May 14 memories

PRAMBORS RADIO SOLO 14:00 - 16:00
petty and me! nahan mules sama beser -_-

setelah ketemu dan salam-salaman. nungguin siaran sambil nonton bola
BUREM! parah nih mas2nya yg ngefoto
@noviadees & @fickyfelary

@patricelicious & @bayuwangsa

ME & @fendibuccu! parah tampang gue cengoh abis gara2 diledekin kak egy -_-


@noviadees & @fendibuccu

@patricelicious & @fendibuccu

@patricelicious & @egynem

@noviadees & @egynem

@noviadees & @bayuwangsa


@egynem & ME! asik kak egy makan kue dari kita

@fickyfelary & ME! sumpah kak ficky baik banget orangnyaaaaa :D

@fickyfelary & @patricelicious


@fendibuccu w/ kado2 kita :D aaaah my card 

SOLO GRAND MALL 18:00 - 21:00













SPECIAL THANKS FOR:
  • kak Wina yg udah baik banget ke kita :')
  • @_MAX5_  ka fendi, ka egy, ka ficky, ka tofik, ka bayu yg udah mau ketemu kita, ngobrol bareng, becandaan bareng♥ makasih juga udah ngedoain kita lulus :') aaaah mau ketemu lagiiiiiiiii :'D
  • mba Tita sama semuanya yg di prambors yg udah ngebolehin kita nungguin disitu :)
  • Novia & Petty for everything! love you both guys
  • Pepe & Rinda udah nemenin berangkat ke GM
  • Martina yg udah ngebantuin aku tereak manggilin ka fendi pas di backstage haha gila yg ini mah :p
  • Mba Novi thanks udah mau ikutan menggila sama kita :p
sama semuanya ah yg belom kesebut pokonya makasih bangeeeeet. I heart you to the MAX pokonya♥ mwaaaah :*

Kamis, 02 Juni 2011

My aMAYzing MAY!

Thanks God, You gave me an amazing May. 14, 16, 28 ♡ 
My May 14
Me w/ @fendibuccu
 My May 16
ACC 3  LULUS 100% :D
Accounting 3

My MAY 28
Finally I met them
after meet our prince
and now welcome JUNE. please be nice with me \m/
Surprise on June 1st
wooohooo it's our (me, petty, novia, martina) packet :D

ah my pink letter :*
aaah thaaaanks guys you really made my day♡ you rocks guys! \m/ Hope there will so much fun, laugh, love, and smile on my June :D No more mellow say no to galau~
SEMANGAT TO THE MAX! yeah!

UNTITLED-Novia's Novel Part 7

7

Piiiimmm…………Pimmmmmm…..
Klakson VW Pattrice terdengar dari luar. Tak berapa lama keluarlah Novia. T-Shirt yang dipadukan dengan skinny jeans ¾ dan high heels-nya ditambah sedikit polesan lipgloss membuat penampilannya terlihat natural. Berbeda dengan Pattrice yang mengenakan dress dan high heels membuat dia terlihat anggun dan cukup mempesona siapapun yang melihatnya.
“Berangkat yuk!”
Pattrice mengemudikan VW-nya di tengah gemerlap lampu kota. Mobilnya menuju sebuah mall. Dia memarkirkan VW-nya, lalu masuk kedalam mall itu. Dia mencari sosok temannya di tengah kerumunan orang disekitar panggung.
“Hey Pett! akhirnya lo dateng juga. Gue tungguin dari tadi.” Seru temannya.
“Sorry, Bis. Biasalah penyakit Jakarta. Macetnya nggak ketulungan.”
“Iya, gue ngerti. Eh ini temen lo?”
“Oh iya sampe lupa. Kenalin nih Novia sohib gue. Nov, ini Bisma temen gue.”
“Bisma.”
“Novia.”
Mereka memperkenalkan diri sambil berjabat tangan. Bisma mengajak mereka ke samping panggung untuk menemui teman-temannya yang lagi siap-siap buat perform.
“Ngapain lo kesini? Elo juga.”
Pattrice terkejut melihat dua cowok di depannya. Ilham juga nggak menyangka bakal ketemu kakaknya disini dan sialnya dia sedang bersama cowok yang dibenci kakaknya.
“Tenang Pet, gue bisa jelasin kok.” Sela Morgan.
“Kak Rangga?”
Novia pun angkat bicara begitu melihat sosok kakaknya yang baru datang dari toilet. Sontak Rangga heran melihat adiknya bisa sampai ditempat itu.
“Tunggu deh. Jadi kalian udah saling kenal?” tanya Bisma.
“Nggak!” jawab Novia dan Pattrice hampir bersamaan.
Morgan, Ilham, dan Rangga kaget bercampur bingung mendengar jawaban mereka. Belum sempat membantah, host memanggil nama mereka untuk tampil. Kedua cewek itu melihat aksi mereka dari samping panggung.
“Eh Pett kenapa lo tadi bilang nggak kenal sih?”
“Gue sebel aja. Lo sendiri kenapa bilang gitu juga?”
“Gue juga bingung, tahu-tahu kata itu yang keluar dari mulut gue.”
Gelak tawa pun nggak bisa dihindari.


***
“Makan dulu, yuk! Gue traktir deh. Itung-itung buat ngerayain kemenangan kita dan dukungan kalian.”
Mereka pun menuju ke sebuah restoran dan memesan makanan. Selama di restoran, Bisma dan Pattrice terlihat akrab banget. Orang yang melihat mereka pasti akan menganggap mereka pacaran. Walaupun berusaha menutupi kecemburuan, mata Morgan tak bisa berbohong. Pandangannya tertuju pada Pattrice dan Bisma. Ternyata sakit memang saat melihat orang yang disayang dekat dengan orang lain.
“Guys, gue pulang dulu ya. Lo pulang bareng gue atau gimana?” kata Rangga kemudian.
“Gue bareng lo aja deh. Gapapa kan Pett?” tanya Novia.
“Tenang aja masih ada si Ilham kok.” Jawab Petty kemudian.
Mendengar jawaban kakaknya membuat Ilham menjadi negative thinking.
‘Jangan-jangan ntar gue bakalan diturunin di tempat yang sepi trus ditinggalin lagi gara-gara dia dendam sama gue.’
Lamunannya buyar saat Pattrice mengajaknya pulang. Saat dia tersadar, Pattrice sudah berjalan keluar.
“Tuh kan belom apa-apa gue udah ditinggalin!”
Ilham pun bergegas menyusul Pattrice, dia nggak mau bikin kakaknya tambah bete lagi.

****


To Be Continued.....
Made by: @noviadees

UNTITLED-Novia's Novel Part 6

6

Nike mengambil iPhone-nya dan mengetikkan sesuatu di touch screennya.
//Girls, gue mau curhat//
Dikirimnya pesan itu ke nomor ketiga sahabatnya.
Novia: //Oke. Dimana lo?//
Putri: //Gue juga, kerumah gue aja ya. Mumpung sepi nih.//
Pattrice: //Siap. Posisi?//
Nike membalas sms mereka secepat kilat.
Novia + Pattrice
//Otw rumah Putri.//
Putri
//Tungguin. Kita otw rumah lo//
Novia sampai duluan karena rumahnya yang paling dekat. Disusul Nike dan Pattrice. Benar kata Putri, rumahnya terlihat sepi, hanya Bi Inem yang masih setia dengan pekerjaannya di dapur. Malam itu kebetulan kakaknya ada acara bareng teman-temannya, sedangkan bokapnya lembur. Setelah ketiga sahabatnya datang, Putri mengajak mereka ke kamarnya dan sesi curhat dimulai. Kali ini Nike yang memualinya. Mereka tampak serius mendengarkannya, sesekali mereka tertawa terbahak-bahak. Tak terasa mereka saling curhat hingga larut malam, dan akhirnya mereka memutuskan untuk tidur setelah merasa capek.



***
“Pagi Om, pagi Kak Morgan.” Sapa Novia dan Nike hampir bersamaan pada dua orang yang bersiap sarapan.
“Pagi Om.” Sapa Pattrice kemudian.
“Pagi juga.”
“Loh ternyata semalem pada kemping disini. Tau gitu kemaren gue nggak pergi dan nemenin kalian.” Kata Morgan.
“Alah bilang aja lo mau deket sama Pattrice.”
Novia, Nike, dan Putri cengar-cengir melihat wajah Pattrice yang kesal karena jadi bahan ledekan. Ketika lagi bercanda, Pak Bagus menyuruh mereka segera makan. Di tengah-tengah mereka sarapan, Pak Bagus minta izin meninggalkan meja makan duluan karena harus pergi ke kantor. Beliau ada meeting pagi ini. Perusahaannya termasuk salah satu perusahaan bonafit di Jakarta, maka tidak heran kalau beliau super sibuk. Tak lama kemudian disusul Morgan yang hendak pergi kuliah karena ada jadwal mata kuliah pagi.

***
“Udah sore nih, gue pulang dulu ya.” Ujar Pattrice.
“Gue juga deh.” Tambah Novia.
“Yah, nginep lagi aja deh. Kesepian nih gue dirumah sendiri.”
“Oh tidak bisaa”
“Iya, gue sama Novia mau pergi ntar malem. Lo ikut aja.” Ajak Pattrice.
“Nggak deh. Gue lagi males keluar.”
“Ih kok gue nggak ditanyain ya?” seru Nike tiba-tiba.
“Haduh apaan sih lo? Envy-an banget deh! Emang lo nggak pergi sama kembaran gue?”
Tiba-tiba Nike teringat sesuatu. Dia pun pamit dan langsung ngeloyor pergi.
“Kenapa jadi dia yang pulang duluan deh? Perasaan gue sama Pattrice yang pamit mau pulang.”
“Lo pake perasaan sih.” Canda Putri.
“Ah garing lo Put, hahaha.” Kata Novia.
“Dih biarin weee.”
“Eh yaudah kita pulang ya.” Kata Pattrice.
Novia dan Pattrice akhirnya pulang.
“Nov ntar jam setengah tujuh gue jemput ya.”
“Okedeh.”
Pattrice masuk ke dalam VW-nya dan pulang, disusul Novia dengan Scoopy-nya. Putri pun kembali masuk kerumahnya.

****
To Be Continued.....
Made by: @noviadees

UNTITLED-Novia's Novel Part 5


5
“Sayang, seandainya gue pergi jauh apa lo akan tetep setia sama gue?”
“Iya, kalo perlu gue akan ikut kemanapun lo pergi.”
Reza tersenyum mendengar jawaban pacarnya.
“Emang lo mau kemana sih?” tanya Nike.
“Gue ga mau kemana-mana kok. Gue bakalan selalu disamping lo sampai kapanpun.”
Reza membelai rambut cewek cantik itu dan kecupan hangat mendarat di kening Nike. Kebahagiaan menyelimuti first datenya dan membuatnya melayang diatas langit. Tiba-tiba Reza menggenggam tangannya dan mengajaknya ke suatu tempat.
Bangunan tinggi itu terlihat tak terurus. Dulunya tempat itu adalah sebuah perusahaan. Semenjak kebakaran 2 tahun lalu, tempat itu dibiarkan begitu saja. Mereka menaiki tangga menuju atap gedung tersebut.
“Za, kenapa lo ngajak gue kesini? Lo nggak berniat ngajak gue bunuh diri kan?” tanya Nike panik.
“Hahaha nggak lah. Masa gue tega liat cewek gue mati nggak wajar.”
Nike kesal dengan jawaban Reza. Tapi dia tetap mengikuti Reza hingga keujung bangunan. Dia sedikit ngeri untuk melihat ke bawah.
“Tenang sayang. Jangan takut. Gue biasa kesini kalo lagi suntuk.”
“Lo aneh banget deh, Za.”
“Aneh?”
“Iya, biasanya kalo orang lagi suntuk mah mereka perginya ke tempat yang indah biar tenang. Lo malah milih tempat kaya gini. Kalo ada setan lewat terus elonya jatuh gimana coba?”
“Mana ada setan sore-sore gini? Atau jangan-jangan elo lagi setannya. Hahaha”
“jahat banget ih. Kan kali aja setannya iseng trus lewat sini.” Nike memasang muka masam.
“Iya, iya. Jangan ngambek dong sayang. Coba liat ke bawah deh.”
“Kecil banget itu orang-orang.”
“Itu yang mau gue tunjukin ke elo.”
“Orang-orang itu?”
“Iya. Kita itu seperti mereka, kecil banget. Itu baru dilihat dari gedung ini, belum dari pesawat. Mungkin kita nggak ada apa-apanya. Gue merasa masih banyak kekurangan. Tapi…………..” Reza menghentikan perkataannya, lalu menatap Nike.
“Tapi kenapa?”
“Tapi sekarang gue ngerasa jadi cowok yang paling sempurna. Karena cintamu telah membuat kekuranganku jadi kelebihanku.”
“Ah Reza..”
Mereka tersenyum bahagia. Reza memeluk pacarnya itu didepan sang Matahari yang bersiap masuk ke singgasananya.
“Gue nggak akan lupain hari ini. Tetaplah tersenyum untukku apapun yang terjadi.”
Langit menunjukkan warna emasnya yang mengkilat. Reza mengantar Nike pulang hingga Nike masuk ke dalam rumahnya.


****
To Be Continued.....
Made by: @noviadees
 

My Story Copyright © 2009 Paper Girl is Designed by Ipietoon Blogger Template Sponsored by web hosting